Ntah kebetulan atau tidak saat ini memang sudah mulai pemanasan Pilpres 2024, sebuah momen yang memaksa publik untuk mengevaluasi arti kemerdekaan.
Narasi lama penjajah yang anti Pribumi kembali menjadi hal yang menjadi trauma bangsa yang akan terus menghantui pekembangan peradaban nasional.
Saat ada pihak baik pengagum penjajahan maupun kajm darah biru yang ingin mengembalikan romantisme penjajahan dan segala perlakukan buruknya kepada anak bangsa, maka saat itu pula renungan kebangsaan kembali mengemuka.
No comments:
Post a Comment