• Breaking News

    Sunday, July 7, 2019

    Sukses Menangkan Jokowi-Maruf Amin, Muncul Gerakan Dukung Yusril Ketum PBB Dua Periode

    ilustrasi (FB)
    BRANDING POLITIK -- Setelah sukses membawa pasangan Jokowi-Maruf Amin pemenang di #Pilpres2019 sesuai dengan mandat Rakornas PBB 2019, Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Ysuril Ihza Mahendra mendapat dukungan untuk kembali memimpin partai tersebut pada periode kedua mendatang.

    Hal itu terlihat dalam postingan Erianto M, politisi PBB baru-baru ini.

    "Gerakan dukung YIM dua periode sebagai Ketum PBB," tulisnya.


    Beberapa nama tokoh dinilai layak oleh warganet menjadi calon Ketum PBB di antaranya: Prof Yusril Ihza Mahendra, Hamdan Zoelva, La Nyalla Matalliti, Gatot Nurmantyo, Jurhum Lantong, Anfriansyah Noor, M.S. Kaban, Yusran Ihza Mahendra, Yuri Kemal Fadlullah, Sukmo Harsono dan lain sebagainya termasuk tokoh baru Hairul Anas Suaidi.

    Pada Januari lalu sebelum pencoblosan Pilpres 2019, (baca) sejumlah pengurus dan simpatisan menyatakan tidak setuju dengan langkah Ketua Umum Yusril Ihza Mahendra yang memberikan sinyal akan membawa partai merapat ke kubu nomor satu yakni Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

    ilustrasi (FB)


    Tidak tanggung-tanggung, tuntutan agar Yusril Ihza Mahendra mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) disuarakan dalam forum yang digagas oleh Dewan Da'wah Islamiyah (DDI) Jatim yang diselenggarakan di Hotel Namira, Jalan Wisma Pagesangan, Surabaya, Minggu (30/12/2018).

    Sekretaris Jenderal PBB, Afriansyah Ferry Noer menanggapi serius diskusi tersebut. Ia menyayangkan panitia tidak mengundang Yusril Ihza Mahendra untuk mendapatkan penjelasan dari ketum PBB itu.

    "Mereka secara langsung sudah mendiskreditkan ketum PBB. Padahal Thohir Luth yang mendesak YIM mundur itu bukan kader PBB bahkan dia dekat dengan parpol lain. Kita sudah cek ke DPW PBB Jatim," kata Ferry saat memberi keterangan di Jakarta, Selasa (1/1/2019).

    Hairul Anas Suani


    Ferry juga menyayangkan Thohir yang mengompori agar PBB menggelar muktamar untuk mengganti YIM dengan Ketua Majelis Syuro, MS Kaban.

    "Desakan muktamar juga sudah dibantah oleh Pak Kaban," kata Ferry.

    ilustrasi

    YIM dan Jokowi

    Ferry meminta para pengurus dan kader PBB jangan terpancing dengan ucapan Thohir yang menurutnya hanya bertujuan untuk mengadu domba serta memecah belah partai.

    "Omongan Thohir jangan ditanggapi. Dia memang punya agenda sendiri. Para kader tetap konsentrasi ke Pileg," katanya.

    No comments:

    Post a Comment

    loading...

    Berita

    Branding

    Konsultasi